Rabu, 20 Januari 2010

Ilmuwan Temukan Peta Genetik Tumbuhan Obat Malaria

. Rabu, 20 Januari 2010

Ilmuwan ahli University of York mempublikasikan peta genetik pertama dari tumbuhan obat, Artemisia Annua yang digunakan untuk mengobati penyakit malaria. Penemuan ini memberikan harapan baru bagi para penderita malaria agar bisa segera diobati.
Hal tersebut sangat mungkin, karena temuan peta ini digunakanuntuk mempercepat perkembangbiakan tanaman Artemisia. Dengan demikian, tanaman Artemisia bisa cepat menghasilkan bahan obat dalam jumlah yang banyak.
Seperti dikutip dari Science Daily, malaria merupakan masalah kesehatan global yang sangat serius. Penyakit ini mampu membunuh jutaan orang setiap tahunnya. Saat ini, Artemisinin Combination Therapies (ACTs) merupakan obat yang paling efektif melawan malaria. ACTs merupakan obat yang menggunakan tanaman Artemisia Annua sebagai bahan bakunya.
Seiring meningkatnya dana bantuan untuk mengobati penderita malaria, maka permintaan ACTs akan meningkat dua kali lipat dibandingkan tahun lalu, sekira 200 juta pengobatan hingga tahun 2012. Namun jumlah tanaman Artemisia Annua sendiri semakin langkah.
Beruntung, peneliti dari University of York menemukan peta genetik dari spesies tanaman ini. Dengan adanya peta genetik tersebut, ilmuwan sangat terbantu dalam mengembangkan tanaman muda dengan peforma yang sama tingginya dengan genetik pendahulu mereka. Temuan ini juga memudahkan pemilihan tanaman yang cocok untuk percobaan pembiakan.(Sumber T.O.Z)

0 komentar:

:)) ;)) ;;) :D ;) :p :(( :) :( :X =(( :-o :-/ :-* :| 8-} :)] ~x( :-t b-( :-L x( =))

Posting Komentar

Follow us on Twitter
 
{nama-blog-anda} is proudly powered by Blogger.com | Template by Agus Ramadhani | o-om.com