Jam Kiamat Dipercepat Lagi

Jarum jam Doomsday Clock atau jam kiamat di New York akan dimajukan lebih cepat pada waktu pukul tiga sore waktu setempat hari ini, dalam dua tahun terakhir.
Jam lonceng ini merupakan perumpamaan untuk mengingatkan manusia dan mempresentasikan seberapa dekatnya bencana besar menghampiri kita. Pengingat ini diwakili dengan sampainya jarum jam Doomsday Clock ke waktu pertengahan malam atau tepat jam 00.00.

Jam ciptaan para ilmuwan yg tergabung dalam Bulletin of the Atomic Scientist (BAS), ini dibuat pada 1947, dua tahun setelah AS menurunkan bom pertama ke jepang pada perang dunia II. Kala itu, waktu Doomsday Clock diatur 7 menit menuju waktu tengah malam.
Sepanjang pergantian jajaran ilmuwan BAS yang termasuk didalamnya Prof. Stephen Hawking dan 18 penerima nobel sains, waktu Doomsday Clock telah 18 kali diubah.
Percepatan waktu yang tercatat diantaranya pada 1953, waktu Doomsday Clock adalah 2 menit menuju tengah malam. Saat itu perang dingin antara AS dan uni Soviet tengah memuncak. Pada 2007 jarum jam Doomsday Clock maju menjadi 5 menit menuju tengah malam. Percepatan ini merefleksikan gagalnya penyelesaian masalah senjata nuklir.
Pengaturan jam terbaru pernah dilakukan pada 1991 ketika Doomsday Clock diatur mundur 17 menit menuju tengah malam. Saat itu Uni Soviet dan AS menandatangi perjanjian Strategic Arms Reduction Treaty.
Perubahan terjadi pada kamis sore hari ini bisa disaksikan oleh publik pertama kalinya melalui Web Feed pada hari jum'at besok.(Sumber T.O.Z).